Bisnis bersama pasangan adalah hal
yang wajar, seru dan sudah terbukti kesuksesannya. Kamu pernah belanja
baju di Forever 21? Atau tahu kan gerai Forever 21 kan yang ada di
mal-mal? Itu bukti kesuksesan bisnis bersama pasangan lho.
Kisah perusahaan retail terbesar ke 5
di Amerika Serikat itu berawal dari sepasang pasangan asal Korea yang
jadi datang ke AS sebagai imigran pada 1981 silam. Sang suami bernama Do
Won Chang dan istrinya Jin Sook Chang keduanya masih berusia 20
tahunan.
Pasangan asal Negeri Ginseng itu nggak
fasih berbahasa Inggris dan nggak punya gelar sarjana. Do Won Chang
bekerja agak serabutan Selama tiga tahun.
Pagi ia bekerja di restoran (coffe
shop) dan siang di pom bensin. Dia juga buka menawarkan jasa sebagai
cleaning service. Sementara itu istrinya adalah penata rambut.
Inspirasi bisnis Chang berawal ketika
ia melihat pengusaha kaya yang mengendarai mobil mewah ternyata
berbisnis di industri pakaian. Ia pun memutuskan untuk mendirikan bisnis
garment sama istrinya.
Chang pun berhasil mengumpulkan 11-ribu Dollar AS selama 3 tahun bekerja dari 1981 hingga 1983. Setahun
kemudian, mereka membuka toko pakaian seluas 900 meter persegi di L.A.
bernama Fashion 21. Setahun kemudian, penjualan Fashion 21 berhasil
menyentuh 700-ribu Dollar AS.
Chang langsung membuka gerai baru
setiap 6 bulan. Fashion 21 pun mengalami rebranding, namanya berubah
menjadi Forever 21. Dan saat ini, Forever 21 meraup omzet sebesar 4,4
miliar Dollar AS dari 790 gerai yang tersebar di 50 negara. Keren kan!
Nah terbukti kan kalau bisnis bersama
pasangan itu seru dan bisa cepat sukses. Tapi jangan salah, keluarga
Chang juga menerapkan prinsip ini sebagai ramuan kesuksesannya.
1. Keluarga adalah yang paling dipercaya
Sebagai kepala keluarga, hanya
keluarganyalah yang dipercaya oleh Do Won untuk mengelola bisnis. Selain
istrinya, Do Won juga melibatkan dua putrinya Linda dan Esther.
Saat Do Won dan Jin Sook mengelola
jalannya perusahaan, Linda bertugas sebagai marketing. Dan Esther ikut
andil dalam hal yang berkaitan dengan visual, seperti desain interior
gerai-gerai Forever 21.
2. Sukses itu bak lari marathon
Tahu dong sama yang namanya lari
marathon. Chang selalu bilang kalau sukses itu ibarat lari marathon,
bukan lari jarak pendek ya.
Lari marathon itu kan jaraknya jauh banget bahkan sampai 42 KM ditambah 195 Meter. Beda sama lari yang jaraknya 400 Meter.
Kesimpulannya ya, nggak ada kesuksesan
yang instan. Semuanya butuh proses lama dan kudu sabar ya, nikmatin
aja. Jangan berhenti belajar dan jangan lupa bahagia pastinya.
3. Kita selalu berubah
Berubah di sini bukan berarti labil berubah bisnis lho. Tapi menyesuaikan diri dengan perkembangan.
Fashion khususnya buat perempuan adalah hal yang kompleks. Kok bisa? Karena perubahan trennya sangat cepat.
Kalau kita kelamaan mikir ya
ketinggalan peluang. Terlalu cepat mikir juga nggak bagus karena terlalu
dini. Perubahan yang ideal itu adalah yang tepat waktu.
So, dari pelajaran yang bisa ditarik dari prinsip ini adalah “jeli” dalam melihat peluang. Meleng sedikit ya kacau deh.
Lantas gimana suka duka bisnis bersama pasangan?
Udah pasti ya kalau punya komitmen
seperti itu, kapanpun keluarga Chang selalu ngebahas bisnis. Lagi makan
bahas bisnis, peri ke luar negeri ya ujung-ujungnya business visit bukan
jalan-jalan hehe.
Linda Chang saja pernah bilang kalau
hidupnya stressful banget, karena bapak dan ibunya adalah bosnya. Dia
nggak pernah punya waktu buat dirinya.
Tapi itulah yang namanya kerja keras
bro sist! Lihat saja keuntungan mereka aja udah miliaran Dollar AS. 7
turunan juga nggak bakal habis deh duitnya.
Kelebihan bisnis bersama pasangan ya
setiap masalah diselesaikan secara kekeluargaan. Bantu-membantu itu
pasti dilakukan karena dasar utama dari bisnis sama pasangan adalah
sukses bersama.
Intinya ya sama-sama mikir, sama-sama
capek dan sama-sama sukses. Kalau sudah sukses sang anak bisa jadi
pewaris takhta dan kesuksesan kamu berdua. Seru kan? Ibarat bangun
kejayaan bersama dari 0.
Gimana guys, sudah ada ide mau bisnis apa sama istri atau suami? Semoga sukses ya dengan usahanya.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.